Wakasau Berikan Pencerahan Tentang Hidup Bahagia, Radikalisme dan Bermedsos di Lanud Atang Sendjaja
LIPUTAN12.ID|BOGOR – Wakil Kepala Staf Angkatan Udara (Wakasau) Marsdya TNI Fahru Zaini Isnanto S.H., M.D.S., memberikan pencerahan tentang Hidup Bahagia, Radikalisme, dan penggunaan Media Sosial (Medsos) kepada Personel Militer dan PNS TNI AU Lanud Atang Sendjaja, Wingdikum, Satbravo 90, dan Kipan C Yonko 461 Paskhas dan PIA AG serta keluarga bertempat di Hanggar Skadron Udara 8 Wing 4 Lanud Atang Sendjaja, Rabu (11/12/2019).
Komandan Lanud Atang Sendjaja Marsma TNI Eding Sungkana, S.AB., M.Tr (Han) dalam sambutannya mengatakan, merupakan sebuah kehormatan bagi kami untuk mendapatkan kesempatan menerima kunjungan dari Wakasau beserta rombongan di Lanud Atang Sendjaja.
”Kami berharap dalam pencerahan ini, Wakasau dapat memberikan arahan serta petunjuk untuk dijadikan sebagai pedoman, agar kami dapat meraih keberhasilan dalam pelaksanaan tugas ke depan, yang pada akhirnya kami semua mampu memberikan sumbangsih terbaiknya bagi TNI khususnya TNI AU serta bangsa dan negara,” ujar Danlanud Ats.
Dalam pencerahannya, Wakasau menyampaikan bahwa, kebahagiaan hidup adalah muncul dari diri kita, lingkungan kita, dan keluarga kita. Jangan pernah menyalahkan Allah/Tuhan karena kunci kebahagiaan dalam hidup adalah bersyukur atas apa yang telah diberikan Allah SWT.
Selain itu senantiasa selalu bersikap ikhlas, sabar, dan berprasangka baik kepada setiap orang, karena itu juga akan menambah kebahagiaan orang.
Lanjut Wakasau mengatakan, hidup bahagia tidak harus memiliki segalanya. Banyak hal yang dapat dilakukan untuk menjadi bahagia, bersyukur adalah salah satunya, karena dengan bersyukur manusia akan kaya hati, dan di sinilah manusia akan mendapatkan kebahagiaan yang luar biasa.
“Jangan pernah membandingkan kehidupan kita dengan orang lain, karena dinilai baik bagi orang lain belum tentu baik untuk diri kita,” ujar Wakasau.
Wakasau juga menyampaikan, untuk selalu menjaga hati, pikiran, perkataan, dan perbuatan karena akan menjadi kebiasaan yang akan membentuk karakter dan nasib seseorang.
“Jalan Allah/Tuhan belum tentu yang termudah, belum tentu yang tercepat, saya yakin bahwa jalan Allah/Tuhan adalah yang paling terbaik,” pungkas Wakasau.
Di samping itu Wakasau juga menekankan kepada seluruh personel yang hadir pada acara tersebut, hindari sikap yang ingin merubah secara menyeluruh terhadap kondisi yang ada, dengan cara mengganti sesuatu yang berbeda dan baru.
Ceramah yang berlangsung dengan khidmat ini diikuti sebanyak 500 personel yang terdiri dari personel Lanud Atang Sendjaja, Wingdikum, Satbravo-90, Kipan 1 Paskhas dan PIA Ardhya Garini.
Turut hadir dalam ceramah tersebut Waaspam Kasau, Waaspers Kasau, Waaspotdirga Kasau, Komandan Wing Udara 4 Lanud Ats, Danwingdikum, Para Kepala Dinas, Para Komandan Satuan Lanud Ats, Ketua PIA Ardhya Garini Cabang 3/D.I Lanud Ats beserta Pengurus.
Kapentak Lanud Ats/Redaksi