Tampung Aspirasi Masyarakat, Caleg Muda PSI Nomor Urut 4 Ini Beri Perhatian Khusus Soal Layanan BPJS Kesehatan
BOGOR | LIPUTAN12 – Masih belum meratanya layanan kesehatan dan kesejahteraan sosial di masyarakat, menjadi perhatian khusus calon legislatif (Caleg) DPR RI Dapil V Jawa Barat Kabupaten Bogor nomor urut 4 dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Arief Budiman ketika menyambangi warga di Desa Wates Jaya, Kecamatan Cigombong pada Selasa, 2 Januari 2024.
Arief Budiman yang menemui puluhan warga RT 02/RW 02 Desa Wates Jaya melihat sebagian besar warga di desa tersebut masih belum merasakan pemerataan layanan kesehatan dan kesejahteraan sosial seperti sembako murah, BPJS Kesehatan serta program pemerataan lainnya dari pemerintah.
“Tadi, saya baru berinteraksi dengan warga di RT 02/RW 02 Desa Wates Jaya. Mereka mengeluhkan sulitnya mendapatkan sembako murah dan juga layanan BPJS Kesehatan yang dirasa masih cukup memberatkan warga kurang mampu,” ungkap Arief Budiman.
Menurut salah satu Caleg termuda di Kabupaten Bogor dari kalangan milenial itu, terkait program BPJS gratis memang menjadi salah satu program partai politik dan juga dirinya apabila bisa lolos untuk duduk di parlemen pusat.
“Jika kami bisa meraih suara cukup besar di Pemilu 2024 tahun ini dan juga lolos ke DPR RI, program BPJS gratis ini memang menjadi program unggulan kami untuk kita bahas di parlemen nanti,” tutur Arief Budiman.
Sementara untuk program pemerataan lainnya, menurut politisi muda asli Kabupaten Bogor itu, dirinya secara terbuka menerima aduan-aduan dari masyarakat di Bumi Tegar Beriman. Jika ternyata ada warga yang tidak mendapatkan program kesejahteraan dari pemerintah.
“Untuk pemerataan program, kita terbuka kepada masyarakat terkait aduan yang terjadi khususnya soal program. Kalo ada yang tidak mendapat program, bisa informasikan ke kita, Tapi dengan syarat kita harus duduk di DPR RI,” ujar Arief.
“Saat ini, kami memiliki program jangka pendek dengan menggelar bazar sembako murah untuk warga. Sehingga kebutuhan primer masyarakat akan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau bisa terpenuhi,” tandasnya.***