Tak Tebang Pilih, Bupati Sumenep Janji Bakal Sanksi Tegas Oknom ASN yang Berselingkuh

Tak Tebang Pilih, Bupati Sumenep Janji Bakal Sanksi Tegas Oknom ASN yang Berselingkuh

Smallest Font
Largest Font

SUMENEP – Bupati Sumenep, mendesak intansi terkait agar segera menyelesaikan proses pemeriksaan laporan Aparatur Sipil Negara (ASN), yang melakukan perselingkuhan di lingkunhan Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur

“Saya minta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, segera menyelesaikan proses pemeriksaan ASN yang tersandung kasus selingkuh, baik laporan dari suami maupun istri abdi negara di pemerintah daerah,” kata Achmad Fauzi Wongsojudo, Kamis (17/08/2023).

Ia pun menginginkan proses pemeriksaan selesai dalam waktu dekat, agar kasus ASN yang berselingkuh mendapatkan saksi tegas pada Agustus ini, sehingga bentuk sanksinya sebagai pembelajaran kepada para aparatur lainnya, supaya tidak melakukan tindakan tidak terpuji atau berselingkuh.

“ASN yang berselingkuh sanksinya sesuai aturan, yakni kalau katagori berat bisa diberhetikan dan sanksi pencopatan jabatan, serta penurunan pangkat termasuk penundaan kenaikan pangkat,” ujarnya.

Karena itulah, lanjut Ia menjelaskan, pihak terkait dalam mengambil keputusan sanksinya harus berdasarkan bukti, untuk menciptakan rasa keadilan kepada ASN yang terlibat kasus selingkuh ini.

“Jangan ada tebang pilih dalam menangani kasus selingkuh di kalangan ASN ini, supaya tidak ada kesan tebang pilih, bahkan dibanding-bandingkan dengan kasus peselingkuhan ASN lainnya,” jelasnya.

Kata Dia, kasus ASN berselingkuh segera mendapatkan sanksi tegas, sebagai komitmen pemerintah daerah tidak main-main dengan abdi negara yang melakukan tindakan tidak terpuji, karena perbuatannya itu telah mencoreng nama baik Pemerintah Kabupaten Sumenep.

“ASN harus fokus pada keluarganya, jangan menjaga dan mengurus suami atau istri orang lain,” tambahnya.

“Jadilah abdi negara yang beretika, bermoral dan bertanggung jawab, untuk melaksanakan tugas dan fungsinya dalam rangka mendorong pembangunan daerah,” pungkasnya.

Editors Team
Daisy Floren