Soal Isyu Kedekatan Keponakannya dengan Putra Bungsu Presiden Joko Widodo, Ini Kata Pengacara Cowboy
JAKARTA | LIPUTAN12 – Isyu kedekatan anak bungsu dari orang nomor satu di Indonesia yang bernama asli Kaesang Pangarep dengan Nadya Afrita, mendapat tanggapan positif dari salah satu cucu Sultan Bima yang bernama M. Firdaus Oiwobo, S.H., yang masih merupakan kerabat dekat dari Nadya Afrita yang berasal dari Wawo, Nusatenggara Barat (NTB).
“Adanya isyu hubungan antara Kaesang Pangarep dengan kerabatnya akan membawa dampak positif terhadap perkembangan politik Presiden Joko Widodo di wilayah Nusatenggara Barat,” ujar M. Firdaus Oiwobo, S.H.
Diakui oleh pria yang beken disapa Pengacara Cowboy ini bahwa Nusatenggara Barat adalah zona aman bagi Prabowo Subianto saat Pemilihan presiden (Pilpres) tahun lalu.
“Nusatenggara Barat adalah basis masa Prabowo Subianto saat pilpres dengan hampir mencapai 98 persen suara,” ungkap Firdaus.
Selain untuk kepentingan politik, lanjut Fiirdaus, dengan adanya hubungan dekat antara Nadya Afrita dengan putra bungsu sang Presiden Republik Indonesia ini sangatlah membawa dampak positif bagi perkembangan pembangunan Bima kedepan, karena perkembangan Bima dalam pembagunan saat ini sangatlah lamban.
Menurutnya lagi, bahwa warga Wawo dan Donggo Bima tempat di mana orang tua Nadya Afrita dilahirkan, adalah tempat di mana generasi para raja Bima bermukim.
“Di Wawo dan Donggo Bima itu adalah tempat di mana keluarga para raja Bima bermukim, Nadya Afrita juga termasuk keponakan saya. Maka, dengan adanya hubungan mereka ini saya yakin akan membawa dampak positif bagi keduanya di masa yang akan datang,” kata Pengacara Cowboy.
“Semoga hubungan keduanya berlanjut kejenjang yang lebih serius lagi,” harap Firdaus.
Sekedar diketahui, M. Firdaus Oiwobo, S.H., yang dikenal sebagai pengacara berani dan nyentrik ini merupakan cucu langsung dari Sultan Ismail Muhammad Syah, asli dari daerah Wawo yang pernah meimpin Bima saat meletusnya Gunung Tambora. **
Redaktur : Lekat Azadi
Copyright© liputan12 2021