'Petik Semangka' Jadi Program Baru Puskesmas Pamolokan untuk Cegah DBD Saat Musim Hujan

'Petik Semangka' Jadi Program Baru Puskesmas Pamolokan untuk Cegah DBD Saat Musim Hujan

Smallest Font
Largest Font

SUMENEP I LIPUTAN12 - Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Pamolokan, Kabupaten Sumenep, Provinsi Jawa Timur menghimbau masyarakat tetap waspada terhadap penyakit demam berdarah atau DBD saat musim hujan.

"Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus Dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus," kata Kepala Puskesmas Pamolokan, Novia Sri Wahyuni, Selasa (14/1/2025).

Gejela DBD ini, dimana demam tinggi diatas 38 derajat celcius disertai menggigil, dapat berlangsung selama 2-7 hari, sehingga dapat nyeri otot dan sendi, muncul ruam kulit atau bercak kemerahan di kulit, serta mual dan muntah.

"DBD merupakan penyakit yang menyerang sistem peredaran darah manusia dan dapat menjadi serius jika tidak segera ditangani," jelasnya.

Sebagai upaya untuk mencegah masyarakat terkena DBPD, maka kata dia, puskesmas membuat inovasi Pemeriksaan Jentik ke Sekolah, Rumah, dan Lingkungan di Wilayah Kerja Puskesmas Pamolokan atau dikenal program 'Petik Semangka'.

"Masyarakat dihimbau untuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dan jentik seminggu sekali. Selain itu, poin penting dari pencegahan DBD adalah menggalakkan 3M plus," tandasnya.

Lebih jauh ia menuturkan, 3M Plus dilakukan melalui Menguras dan menyikat tempat penampungan air secara rutin seminggu sekali, menutup rapat semua tempat penyimpanan air, dan memanfaatkan limbah barang bekas yang bernilai ekonomis (daur ulang).

"Plus-nya dapat dilakukan melalui memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, menggunakan repellent atau lotion anti nyamuk, memberikan larvasida pada penampungan air yang susah dikuras, memasang kawat kasa pada jendela dan ventilasi, gotong royong membersihkan lingkungan, tidak menggantung pakaian diluar lemari, menanam tanaman pengusir nyamuk," bebernya.

Dengan begitu, ia akan terus mengupayakan pelayanan terbaik untuk seluruh siklus hidup sesuai Motto Puskesmas Kami, yaitu Melati (Melayani dengan Ikhlas dan Sepenuh Hati).

"Semoga kegiatan inovasi Petik Semangka bisa diterima oleh seluruh lapisan masyarakat Pamolokan sehingga masyarakat dapat terhindar dari Penyakit demam berdarah," pungkasnya.

Editors Team
Daisy Floren