Pemkab Pemekasan Bersepeda Bareng Forkopimda dalam Rangka Jumat Berbaur

LIPUTAN12.ID|PAMEKASAN – Pemerintah Kabupaten Pamekasan bersepeda bareng dengan seluruh jajaran Forkopimda dan OPD dalam rangka silaturahim, kerja bakti sekaligus berbagi kepada masyarakat dengan memberikan santunan, Jumat (6/12/2019).

Pada kegiatan yang biasa disebut Jumat Berbaur ini, rombongan Bupati Badrut Tamam dan Wakil Bupati Raja’e bersama sekdakab, forkopimda, juga para kepala OPD bersepeda mulai dari pendopo ke kelurahan Patemon. Begitu tiba, rombongan bupati langsung melakukan kerja bakti dengan para warga.

Baddrut Tamam berbaur dengan warga membersihkan lingkungan di area eks stasiun PJKA di jalan Trunojoyo. Bupati juga memberikan santunan terhadap anak yatim yang merupakan warga Kelurahan Patemon.

Kesempatan itu juga dimanfaatkan Baddrut untuk menyampaikan beberapa program kerjanya. “Jum’at Berbaur yang diadakan satu bulan sekali ini merupakan ajang silaturahim antara pemerintah daerah dengan masyarakat secara langsung, juga bekerja dan berbagi,” ujar Baddrut Tamam.

Baddrut berharap, masyarakat mendukung program pemerintah sehingga bisa berkesinambungan. “Ada 5 prioritas yang akan kita lakukan, yakni reformasi birokrasi, prioritas ekonomi, kesehatan, pendidikan infrastruktur, dan target semua itu adalah membangun pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.

Ia juga memaparkan tentang rencana penataan PKL pada tahun 2020, dengan membangun sentra Pedagang Kaki Lima (PKL). Sehingga, di area arek lancor tidak ada lagi yang berjualan.

Sedangkan di bidang kesehatan, pemerintah merealisasikan Call Care, di mana setiap rumah akan ditempel stiker yang berisikan nomor telepon yang bisa dihubungi warga ketika butuh diantar untuk berobat maupun diantar kembali ke rumah.

“Itu merupakan layanan kesehatan excellent dari pemerintah daerah Kabupaten Pamekasan,” kata mantan anggota DPRD provinsi Jawa Timur ini.

Sedangkan di bidang pendidikan, Pemkab Pamekasan akan memberikan beasiswa terhadap para siswa penghafal Al-Qur’an dan masyarakat yang tidak mampu.

“Semua harus bersama-sama membangun demi kesejahteraan masyarakat Pamekasan,” pungkasnya.

Reporter: Agus Panji