Inovasi 'Si Ramah', Cara Puskesmas Dasuk Sumenep Terus Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Masyarakat

SUMENEP | LIPUTAN12 - Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Dasuk, Kabupaten Sumenep berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu pelayanan. Salah satunya adalah dengan hadirnya Inovasi baru yaitu 'Si Ramah' (Siap Antar Sampai Rumah).

Hal itu disampaikan oleh Kepala Puskesmas Dasuk Hj. Titik Nurhayati, S.ST saat ditemui liputan12 di ruang kerjanya pada Jum'at, 21 Juni 2024.

Dia mengatakan bahwa untuk mencapai hal tersebut pihaknya membuat berbagai macam program yang menunjang peningkatan layanan di  puskesmas.

Program-program tersebut, lanjut Hj Titik Nurhayati, tidak hanya berfokus pada penanganan pasien di dalam puskesmas tetapi juga di luar Puskeas juga harus ada program bersama masyarakat.

“Puskesmas selalu berupaya meningkatkan mutu pelayanan kepada pengunjung atau pengguna layanan puskesmas," kata Hj Titik Nurhayati.

Untuk pelayanan pasien di dalam gedung pihaknya mengedepankan keterpenuhan hak dan kewajiban pasien.

Hal itu diantaranya, memberikan informasi kepada pasien terkait pemeriksaan yang dilakukan serta pemberian saran tindak lanjut sesuai dengan keluhan yang disampaikan. 

Melalui cara itu, sebut Bunda Yati (Sapaan Akrabnya), bahwa  puskesmas Dasuk tidak hanya mengetahui tingkat kepuasan pasien, tetapi juga hal-hal mendasar untuk memperbaiki pelayanan yang sesuai kebutuhan.

Lain dari hal tersebut adalah, dengan hadirnya inovasi 'Si Ramah' (Siap Antar Sampai Rumah), ini merupakan tindak lanjut Cita Cita Pemkab Sumenep dalam hal ini adalah Bapak Bupati Sumenep yang terus berupaya meningkatkan 
Pelayanan dibidang Kesehatan, sehingga masyarakat Sumenep benar benar terlayani dengan maksimal.

“Kami terus berupaya melakukan inovasi untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Sekitar, salah satunya dengan adanya Mobil Pusling bantuan Bapak Bupati Sumenep ini, kami pergunakan untuk memenuhi kebutuhan dan melayani Masyarakat,” jelasnya.

Bunda Yati menuturkan, bahwa Mobil Pusling 'Si Ramah' ini mampu memperluas jangkauan pelayanan, sehingga memudahkan masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan, termasuk  menjemput pasien dan mengantarkan pasien yang telah sembuh ke rumahnya. 

“Mobil Pusling 'Si Ramah' ini harus memberikan efek peningkatan jangkauan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Jadi manfaatkan mobil ini hanya untuk kepentingan melayani kesehatan, jadi tidak digunakan untuk keperluan pribadi,” terangnya.

Selain itu, Bunda Yati menyampaikan, pemanfaatan Mobil Pusling 'Si Ramah' itu dikhususkan kepada masyarakat yang tidak mampu untuk membawa orang yang sakit.

"Maka bisa melalui via telepon (Pendaftaran Online, red) untuk pelayanan Puskesmas Dasuk di 15 Desa secara gratis," bebernya.

"Bahwasanya mendaftar dari rumah pun sangat bisa, bahkan konsultasi dengan dokter dari rumah itu sudah bisa," tegasnya

Sementara itu, Mashudiyanto Warga Desa Kerta Barat Kecamatan Dasuk menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Sumenep khususnya Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo dan Kepala Dinas  Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Sumenep yang dipimpin Ellya Fardasah.

Tak lupa pula kepada Kepala Puskesmas Dasuk beserta jajarannya atas pelayanan terbaiknya, mulai dari pelayanan selama dirawat di Puskesmas samapai pelayanan mobil Pusling 'Si Ramah' yang ada di Puskesmas Dasuk.

“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Bupati Sumenep dan Kepala Dinas Kesehatan dan juga Puskesmas Dasuk atas pemberian fasilitas pelayanan kendaraan operasional roda empat mobil Pusling, kami bersama keluarga Sangat terbantu dengan adanya Mobil Pusling 'Si Ramah' ini, kerna Kami sudah di antar sampai kerumah setelah Beberpa hari Istri saya di rawat di Puskesmas Dasuk." ucapnya.

Untuk Diketahui, Mobil Pusling ini merupakan wujud perhatian Pemerintah Kabupaten Sumenep dibawah kepemimpinan Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo yang diimplementasikan Dinas  Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) setempat dalam melayani masyarakat secara maksimal di bidang pelayanan  kesehatan di ujung timur pulau Garam Madura.