Pupuk Subsidi yang Bakal Dikirim Keluar Madura, Diduga Dibeli dari Gapoktan dan Kios di Sumenep

0
23
Foto: Illustrasi

SUMENEP | LIPUTAN12 – Akhirnya terkuak pupuk selundupan yang akan dikirim ke luar Madura, sebanyak 18 ton diduga dibeli dari Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) dan kios pupuk di Wilayah Sumenep, Madura, Jawa Timur.

Dugaan sementara berdasarkan keterangan yang disampaikan oleh dua orang sopir truk atau terduga pelaku yang kini berhasil diamankan Polres Sumenep, bahwa pupuk dibeli di wilayah setempat.

“Iya, dugaan sementara ada dari Gapoktan dan kios,” ungkap
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang (Kabid) Penyuluhan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep A. Farid, Rabu (15/3/2023).

Kendati demikian, pihaknya belum dapat menyebutkan secara pasti, lokasi kios atau Gapoktan yang melayani pembelian pupuk untuk diselundupkan.

Hal itu, kata Dia, sudah masuk dalam pengembangan pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak kepolisian di Kota Keris.

Selain itu, Farid menyebutkan, bahwa dua orang yang ditangkap oleh Polres Sumenep, hanya berperan sebagai supir truk. Karena, pendistribusian dilakukan dengan cara Raco, maka setiap orang memiliki peran yang berbeda-beda.

“Sudah ada tim dan mereka punya peran masing-masing. Misal supir satu menyetir sampai titik ini, nanti sampai sana ganti orang, begitu,” terangnya.

Lanjut Farid menambahkan, bahwa kasus tersebut akan menjadi atensi dari DKPP Sumenep. Bahkan pihaknya akan memperketat pengawasan pembelian pupuk.

Dengan begitu, DKPP Sumenep akan terus menggalakkan sosialisasi kepada Gapoktan dan kios di Sumenep, agar pupuk bersubsidi tidak sampai dikirim ke luar daerah.

“Kami akan sosialisasi kepada Gapoktan dan kios, agar jangan sampai keluar Sumenep,” pungkasnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here