Hadiri Halal Bihalal KMY 2023, Bupati Sumenep Pilih Naik Kereta Api dari Surabaya ke Yogyakarta, Ini Alasannya
SUMENEP – Bupati Sumenep Achmad Fauzi menghadiri undangan Keluarga Madura Yogyakarta (KMY) dalam acara Halal Bihalal 1444 H/2023 di Yogyakarta, dengan naik kereta api.
Ia memilih naik kereta api dari Surabaya menuju Yogyakarta, untuk hadiri acara yang mengusung tema ‘Sucikan hati gapai rahmat Ilahi, menyongsong kebangkitan Madura bersinergi membangun negeri’.
Alasan Bupati Sumenep, naik kereta api karena selama ini dikenal sebagai penggagas reaktivasi kereta api di Madura serta getol berupaya mewujudkannya membuktikan efektivitas moda transportasi umum tersebut.
Seperti diketahui, acara tersebut sudah direncanakan lama, karena pandemi covid-19, sehingga acara yang akan dihadiri oleh bupati di 4 kabupaten di Madura dan tokoh nasional asal Madura tertunda.
Pasca covid-19 berlalu, sehingga acara yang akan dihadiri Mahfud MD, Menko Pulhukam dan Plt. Menkominfo itu baru bisa digelar.
Pilihan berbeda dari undangan kehormatan yang akan menghadiri acara akbar tersebut dilakukan Bupati Sumenep, Achmad Fauzi.
Sosok yang ramah dan periang itu memilih menggunakan moda transportasi umum, kereta api untuk datang ke acara Halal Bihalal Keluarga Madura Yogyakarta tersebut.
Tak heran, selama ini Achmad Fauzi yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Sumenep itu cukup getol menyuarakan reaktivasi moda transportasi kereta api di Pulau Madura, baik ditingkatan daerah hingga nasional.
“Kali ini perjalanan kami memang sengaja menggunakan kereta api, semata-mata, kami ingin melihat dan merasakan langsung efisiensi jangkauan transportasi umum ini,” ungkap Achmad Fauzi, melalui saluran telepon, Sabtu (3/6/2023).
Menurutnya, tingginya kebutuhan alat transportasi umum seperti kereta api di Pulau Madura merupakan cita-cita dan impian warga. Sebab, moda transportasi yang ekonomis itu nantinya juga akan sangat dirasakan oleh pelaku usaha mikro.
Bahkan, dengan kereta api para pengusaha atau investor nantinya semakin tertarik untuk berinvestasi dan bersinergi membangun Madura.
“Kami berharap bahwa apa yang sangat dibutuhkan dan diimpikan oleh warga yaitu reaktivasi kereta api di Pulau Madura segera terealisasi,” imbuhnya.