FKSM Siap Memajukan Sekolah Madrasah Muhammadiyah Provinsi Lampung

FKSM Siap Memajukan Sekolah Madrasah Muhammadiyah Provinsi Lampung

Smallest Font
Largest Font

KRUI – Forum Kepala Sekolah Madrasah (FKSM) Muhammadiyah Provinsi Lampung mengadakan kegiatan Rapat Koordinasi dan Pembahasan Program Kerja.

Kegiatan yang dihadiri oleh kepala sekolah SD/MI Muhammadiyah Asyiyah se-Provinsi Lampung itu berlangsung di SD Muhammadiyah Krui, Kabupaten Pesisir Barat pada Jumat, 2 Juni 2023.

Tampak hadir Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Pesisir Barat, Pimpinan Wilayah Majelis Pendidikan Dasar Menengah dan Pendidikan Non Formal beserta dewan guru SD Muhammadiyah Krui.

Ketua FKSM Muhammadiyah Provinsi Lampung, Andri Setiawan menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah dalam upaya meningkat kualitas pendidikan Muhammadiyah pada sekolah tingkar dasar dan menengah.

“Selain itu, melalui forum ini kita bisa saling memberikan masukan dalam upaya memajukan sekolah Muhammadiyah,” ujar Andri Setiawan.

Ia menambahkan, forum ini juga diharapkan dapat melahirkan ide dan gagasan dalam kontribusi terhadap perserikatan Muhammadiyah.

“Kepala sekolah sebagai pimpinan persyarikatan disekolah memiliki tanggung jawab kepada perayarikatan layaknya pimpinan ranting,” tuturnya.

Sementara, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Pesisir Barat, Jhon Edwar mengucapkan terima kasih atas kepercayaan kepada SD Muhammadiyah Krui sebagai tuan rumah.

Dikatakannya, tentunya kegiatan ini sangat penting dan perlu di tingkat dalam upaya melakukan pembenahan dan perbaikan di tengah kompetisi pendidikan di tingkat dasar da madrasah.

“Semoga pertemuan ini menjadi motivasi agar SD Muhammadiyah Krui jauh lebih maju. Penting juga sekolah-sekolah Muhammadiyah berperan dalam kemajuan persyarikatan dan juga kemajuan pemerintah setempat. Sehingga sekolah Muhammadiyah dirasakan manfaatnya lebih luas di masyarakat,” tutupnya.

Hasbullah, mewakili Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Lampung Majelis Pendidikan Dasar Menengah dan Pendidik Non Formal (dikdasmen PNF). Menyampaikan selamat kepada pelaksanaan kegiatan Rakor dan pembahasan program FKSM.

“Semoga rakor ini menjadi saran mengingat dan menguatkan lembaga pendidikan Muhammadiyah sehingga terbangun koordinasi, komunikasi dan kolabarasi untuk sekolah Muhammadiyah berkemajuan,” harapnya.

Sekolah Muhammadiyah harus menjadi pusat pengetahuan, kaderisasi, dakwah dan pelayanan dalam mencerdaskan kehidupan umat manusia. Oleh karenanya ISMUBA bukan saja terhenti sebagai mata pelajaran namun harus menjadi nalai dan ruh sekolah Muhammadiyah. Pungkas Dosen UMPRI.

Rakor Forum Kepal sekolah, Madrasah Muhammadiyah dan Aisyiyah Provinsi Lampung adalah agenda rutin yang diadakan setiap 3 bulan sekali. Rakor diikuti oleh 9 kabupaten kota dari 15 kabupaten kota yang ada di Provinsi Lampung diantara Lampung Timur, Metro, Bandar Lampung, Lampung Selatan, Lampung Tengah, Tanggamus, Tubaba, Lampura, pesisir barat.

Adapun sekolah yang hadir, di antaranya Mi Muhammadiyah Pekalongan, Mi Muhammadiyah Trimulyo, Mi Muhammadiyah Wonosari, Mi Muhammadiyah Tanjung Quencono, Mi Muhammadiyah Toto Projo, Mi Muhammadiyah Baoh Sekampung Udik.

Metro: SD Muhammadiyah Metro Pusat, SD Aisyiyah, Mi Muhammadiyah Hadimulyo, Mi Muhammadiyah Banjarsari, Tubaba: Mi Muhammadiyah Nurul Iman, SD M Mulyosari, Lamsel: SD AISYIYAH Kalianda, MIM Tangkit Batu, Bandar Lampung: SD IT Gunter, SDM 1 balam.

Lamteng: SDA Poncowati, SDM Bandarjaya, SDIT insan Amanah, SDM Kali Rejo, Tanggamus: SDM Gisting, SDM Talang Padang, SDM 2 Wonosobo, SDM Kita agung, mim sinar Banten, mim kalibening, Lampura: SDA bukit kemuning,

Editors Team
Daisy Floren