Danlanud Atang Sendjaja Ikuti Rapat Evaluasi Bencana Kabupaten Bogor
LIPUTAN12.ID|BOGOR – Komandan Lanud Atang Sendjaja, Marsma TNI Eding Sungkana mengikuti rapat evaluasi bencana di wilayah Kabupaten Bogor di ruang Pendopo Bupati Bogor pukul 10.20 WIB, Senin (13/1/2020).
Danlanud Atang Sendjaja, Marsma TNI Eding Sungkana mengatakan, terkait beberapa hal yang disampaikan sesuai dengan kebutuhan yang ada di lapangan.
“Saya sangat setuju dengan Ibu Bupati terkait prioritas droping melalui udara,” ujar Danlanud Ats.
Danlanud Ats melanjutkan, Lanud Ats bisa mengirimkan logistik dalam satu hari dua sorty. Dengan kekuatan tiga ton logistik.
“Terkait masalah tanggap darurat bisa diperpanjang atau tidak, tapi kita semua harus berhitung dan pertimbangkan karena dikaitkan dengan jalan atau jembatan yang belum selesai dikerjakan,” jelas Danlanud Ats.
“Kami sangat safety dengan penerbangan. Mengingat jangan sampai ada hal-hal yang tidak kita inginkan,” ucap Danlanud Ats.
Sementara dalam paparannya, Bupati Bogor Hj. Ade Yasin menjelaskan, penetapan tanggap darurat bencana mulai 2 Januari hingga sekarang, telah memasuki hari ke-13. Dan batas waktu tanggap darurat akan berakhir pada Kamis (16/1/2020).
“Apakah tanggap bencana masih perlu diperpanjang atau tidak, karena masih ada akses jalan yang belum terbuka dan masih ada korban yang belum ketemu. Saya perlu koordinasi dengan BPBD,” ujar Bupati Bogor.
Sampai saat ini Pemkab Bogor masih konsentrasi dengan dua wilayah yang terdampak bencana. Yakni Bojong Kulur dan Bogor Barat.
“Kita paham bahwa suara masyarakat di Bojong Kulur lebih nyaring, karena ada status dari Kepala Desa Bojong Kulur membuat status di medsos seolah-olah Pemerintah tidak hadir,” tutur Bupati Bogor.
Penyebab banjir di Bogor disebabkan adanya galian tambang liar dan gurandil. Agar diperhatikan adanya keterlibatan anggota TNI dan Polri dalam galian liar tersebut.
Turut hadir dalam rapat evaluasi bencana Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan, Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudi Susmanto, Danrem 061/Suryakancana Brigjen TNI Novy Helmy Prasetya, Dandim 0621/Kabupaten Bogor Letkol Inf Hary Eko Sutrisno, Kapolres Bogor AKBP M. Jony, unsur Muspida Kabupaten Bogor serta para pejabat terkait.