Cegah Penyebaran Covid-19, Bupati Ade Yasin Gelar Aksi Simpatik dan Sosialisasikan Kampung Siaga

Cegah Penyebaran Covid-19, Bupati Ade Yasin Gelar Aksi Simpatik dan Sosialisasikan Kampung Siaga

Smallest Font
Largest Font

LIPUTAN12.ID|BOGOR – Bupati Bogor Ade Yasin bersama seluruh Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor melakukan aksi simpatik serentak sekaligus sosialisasikan RW siaga ke pengendara, dalam upaya pencegahan eksodus warga yang berasal dari luar wilayah kabupaten Bogor.

Aksi ini digelar serentak di empat lokasi, yakni Pos Lantas Gadog, Puncak pas, Cigombong, serta fly over Cibinong,

Bupati Bogor dalam keterangannya mengatakan, sosialisasi simpatik kepada para pengguna jalan ini bertujuan agar mereka mempertimbangkan kembali perjalanannya menuju Bogor.

“Dihimbau kepada warga dari luar Bogor yang ingin masuk ke Bogor untuk berpikir dua kali, dan menahan dulu keinginan demi kebaikan bersama. Jangan sampai kedatangan anda tanpa disadari, membawa virus dan menularkannya ke orang-orang terdekat. Sayangi diri anda, sayangi juga keluarga anda,” kata Ade Yasin kepada wartawan, Sabtu (4/4/2020) di Pos Lantas Gadog.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Ade Yasin juga mengungkapkan bahwa ia telah menginstruksikan kepada 40 Camat melalui para Lurah/Kepala Desa agar membentuk Kampung/RW Siaga Corona, dan ditargetkan terbentuk 3759 RW siaga corona di Kabupaten Bogor.

Hal itu kita lakukan sebagai langkah menindaklanjuti instruksi Presiden yang disampaikan melalui Gubernur Jawa Barat, bahwa dalam rangka pencegahan penyebaran virus corona, seluruh Kabupaten/Kota khususnya di Jawa Barat agar memberdayakan potensi masyarakat dalam bentuk RW Siaga.

“Tugas RW siaga ini diantaranya melakukan sosialisasi, edukasi dan pembatasan pergerakan keluar masuk warga, termasuk memonitor tamu dan orang-orang yang tidak berkepentingan berada di wilayah masing-masing,” papar Ade Yasin.

Di sisi lain, lanjut Ade Yasin, Saya juga menginstruksikan untuk menggiatkan kembali siskambling, wajib lapor 1x24jam dengan tetap memberlakukan pshycal distancing atau jarak minimal 1 meter, dan meminta untuk memasang spanduk RW Siaga di setiap gerbang kampung.

“Dengan terbentuknya gugus tugas covid19 di tingkat RW maka Kabupaten Bogor bisa dikatakan siaga penuh menghadapi corona, karena RW siaga ini berfungsi sebagai alat deteksi dini penularan wabah,” ujar Bupati.

Masih kata Bupati, dalam hal ini, saya mengajak kepada seluruh tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan seluruh potensi masyarakat lainnya untuk berperan aktif dalam penanggulangan wabah Covid-19 di wilayahnya masing-masing. Tak lupa pula, Ia pun memberikan apresiasi kepada warga yang telah terlibat dalam pencegahan dan penangulangan penyebaran covid19.

“Terima kasih kepada warga masyarakat yang sudah bergotong royong dan secara sukarela terlibat dalam RW Siaga untuk melakukan upaya-upaya pencegahan covid19,” tutur Ade Yasin.

Redaksi

Editors Team
Daisy Floren