Bupati Sumenep Minta Pelajar Budayakan Disiplin Menabung Demi Cegah Hidup Konsumtif
SUMENEP – Di era kemajuan teknologi saat ini, Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, minta para pelajar bisa mengelola keuangan secara disiplin dan agar tidak terjebak dengan pola hidup konsumtif
“Peserta didik atau pelajar penting untuk memilih antara keinginan dan kebutuhan, supaya dalam kehidupannya tidak bergaya hidup konsumtif atau hidup mencari kesenangan,” kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo, di sela-sela Seminar Literasi dan Inklusi Keuangan, di Auditorium Uniba Madura, Kamis (7/9/2023).
Untuk itu, kata Dia, BPRS Bhakti Sumekar sebagai salah satu BUMD Pemerintah Kabupaten Sumenep, bisa memberikan pemahaman keuangan melalui sosialisasi literasi dan inklusi keuangan kepada pelajar.
“Melalui perbankan ini untuk mengedukasi literasi keuangan bagi pelajar, guna membangun kesadaran agar membiasakan diri menabung sejak dini, sehingga mereka tidak terjebak dalam pola hidup konsumtif, namun memiliki persiapan finansial yang baik dimasa depan,” jelasnya.
Lanjut Ia menyampaikan, bahwa BPRS Bhakti Sumekar untuk melaksanakan literasi dan inklusi keuangan kepada pelajar hendaknya menjalin kerja sama Dinas Pendidikan (Disdik), Dinas Pendidikan Cabang Sumenep serta Kementerian Agama Sumenep.
Dia berharap, pelaksanaan sosoialiasi literasi dan inklusi keuangan mampu menjangkau semua lembaga pendidikan di Kabupaten Sumenep, untuk mengajak pelajar rajin menabung sebagai langkah menghindari hidup konsumtif.
“Para pelajar yang memahami literasi keuangan menjadi generasi yang mandiri secara finansial, dan berpikiran bijak dalam mengelola keuangannya,” harpanya.
Untuk diketahui, Bupati Sumenep, meluncurkan Produk Tabungan Ukhuwah BPRS Bhakti Sumekar, yang ditandai dengan penekanan tombol dilayar bersama Direktur Utama BPRS Bhakti Sumenep Hairil Fajar.