Antasisipasi Lonjakan Volume Sampah Saat Pagelaran Event, DLH Sumenep Tambah Petugas Kebersihan
SUMENEP | LIPUTAN12 - Peningkatan jumlah sampah di Kabupaten Sumenep mengalami lonjakan fantastis setiap kali ada kalender event, salah satu contoh yaitu event Musik tong-tong kemarin.
Berdasarkan data dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumenep, volume sampah yang biasanya berkisar 30 ton per hari dapat meningkat drastis hingga lebih dari 40 ton per hari selama berlangsungnya acara-acara besar.
"Setiap ada event besar seperti tong-tong malam kemarin, atau kegiatan lainnya, kami selalu mencatat peningkatan drastis dalam volume sampah harian," kata Dedy, Kepala Bidang Pengelolaan Sampah.
Ia menjelaskan bahwa peningkatan ini terutama disebabkan oleh banyaknya pengunjung yang datang dan beraktivitas di area acara.
DLH Sumenep telah mengambil berbagai langkah untuk mengatasi lonjakan volume sampah ini. Salah satunya adalah dengan menambah jumlah petugas kebersihan dan tempat pembuangan sampah sementara di sekitar lokasi acara dan pada saat acara selesai petugas dilangsungkan ke lokasi agar sampah yang berserakan cepat teratasi.
Selain itu, kata dia, kampanye sadar lingkungan dan pengurangan penggunaan plastik sekali pakai terus digalakkan kepada masyarakat dan pengunjung.
"Meski kami telah berupaya maksimal, kerjasama dari masyarakat sangat dibutuhkan untuk menjaga kebersihan lingkungan. Kami mengimbau kepada semua pihak untuk lebih peduli dan bertanggung jawab dalam pengelolaan sampah," tambah Dedy.
Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumenep, Arif Susanto mengatakan, bahwa para pelaku usaha di sekitar lokasi event juga dihimbau untuk turut berpartisipasi dalam menjaga kebersihan dengan menyediakan tempat sampah dan mengelola limbah usahanya dengan baik.
"Dengan ini diharapkan dapat membantu mengurangi beban sampah yang harus ditangani oleh petugas kebersihan," ujarnya.
Dengan adanya peningkatan jumlah sampah yang drastis setiap ada event besar, DLH Sumenep berharap masyarakat dan pengunjung lebih bijak dalam mengelola sampah, sehingga kebersihan dan keindahan Kabupaten Sumenep dapat tetap terjaga.